Sinopsis Buku Tuntas Seksualitas
Penulis : Ani Christina, S.Psi
Penerbit : Filla Press
Ukuran : 13 cm x 22,5 cm
Juml Hal. : 152 halaman
Masalah perkembangan seksualitas anak begitu menyita energi emosi orangtua. Kasus pelecehan seksual misalnya, membuat degup jantung orang tua berpacu dengan kencang dan melahirkan kekhawatiran diiringi derai deras airmata.
Persoalan seksualitas anak kadang menjadi gambaran kegagalan bagi orang tua dalam mendidik anak-anaknya, yang menuai rasa malu luar biasa nantinya.
Di sisi lain, hanya sedikit bahasan tentang teknis pendidikan seksual karena tema ini masih tabu dibicarakan, berasa abu-abu untuk diperbincangkan, dan malu untuk diungkapan jika muncul persoalan.
Seringkali masalah tumbuh kembang anak yang terkait seksualitas ditutup rapat, bahkan istri menyembunyikan masalah ini dari suaminya.
Tak jarang, suami memerintahkan untuk tidak sampai bocor kepada siapapun. Sementara di luar sana, arus globalisasi semakin gencar menggempur pertahanan diri anak-anak kita yang rapuh, menyusup di antara genggaman jari teknologi, dan meracuni setiap sendi perkembangan seksualitas anak kita.
Kita semua sangat berharap, buku Tuntas Seksualitas ini dapat menjadi inspirasi bahwa pendidikan seksualitas tidak bisa dianggap sepele, ini adalah amanah besar untuk menjadi anak-anak kita tumbuh sesuai fitrah lelaki atau perempuan.
Buku ini punya misi besar yaitu mengajak orangtua untuk menghayati amanah besar untuk membersamai anak-anak kita tumbuh sesuai fitrah lelaki atau perempuan.
Anak laki-laki kita harus menjadi laki-laki, dan perempuan harus menjadi perempuan, dengan segala tanggung jawabnya.
Persepsi bahwa seksualitas adalah tabu akan kita bedah bersama. Kita juga akan membahas tentang bagaimana memulai pendidikan seksualitas sejak dini, ketika anak-anak makin bertambah usia, dan ketika masuk masa pubertas. Peran ayah dan ibu yang sangat krusial akan menjadi perhatian penting dalam bahasan buku ini. In syaa Allah, orangtua akan banyak mendapat wawasan tentang bagaimana melakukan dialog seksualitas, mengatur jadwal harian anak, dan bagaimana menerapkan aturan agar peran sebagai laki-laki dan perempuan berkembang baik.
Semoga Allah memberikan kemudahan dalam mendidik anak-anak kita sesuai dengan fitrahnya, anak laki-laki akan siap menjadi pemimpin keluarga, memegang peran suami dan ayah yang perkasa, dan anak perempuan kelak siap menjadi istri dan ibu yang mulia.